Hotel Bintang sembilan

Trend� yang berkembang saat mengadakan pelatihan, Workshop dan kegiatan sejenisnya ialah melaksanakan kegiatan tersebut di Hotel, baik hotel berbintang maupun tidak. Tergantung budget masing-masing pelaksana walaupun untuk yang hotel berbintang hanya umumnya LSM-LSM yang dapat funding asing. tapi ternyata tak semua kegiatan selalu dilaksanakan di tempat begitu. khususnya kegiatan� yang didanai sendiri (self supporting)

contohnya yaitu saat pelatihan NU INFORS atau�NU Online di PWNU Jawa Timur. pelatihan yang diikuti 60 peserta dari PCNU se-Jawa Timur ini ternyata cukup membuat panitia kewalahan. pasalnya kegiatan selama 2-3 hari itu� belum mendapat tempat bermalam yang murah meriah. Setelah mencari rumah penginapan yang layak tapi terjangkau ternyata sudah full book (penuh), satu-satunya yang tersisa yaitu hotel berbintang lima.

�Bagaimana ini, sekarang sudah hampir jam tujuh malam tapi kita belum mendapat rumah penginapan, yang ada hanya hotel berbintang lima�, kata ketua panitia saat rapat konsolidasi


�kita harus cepat mengambil keputusan, 15 menit lagi pelatihan hari pertama ini selesai, kasihan para peserta dan fasilitator dari NU Online sudah capek dan perlu� istirahat�, imbuh Cak paryono dengan semangatnya
Setelah acara selesai, panitia masih belum bisa cari alternatif solusi . akhirnya terpaksa dibicarakan di forum.

�gimana, bapak-bapak kita belum dapat penginapan, satu-satunya hotel yang tersedia di Surabaya ini yaitu hotel bintang lima. bapak tahu sendiri kan harga perkamarnya. Ada usulan ?�, kata Ketua Panitia

�oalah cak, kok bingung-bingung, dari pada� hotel berbintang lima, bagaimana kalau tidur di hotel bintang sembilan saja�, usul salah satu peserta dari PCNU Probolinggo

�saya setuju�, kata seorang peserta

�Iya betul, perjuangan Jam�iyyah kita masih butuh banyak dana, kenapa kita buang-buang hanya untuk ngorok saja�, imbuh cak Nur dari PCNU Surabaya

Akhirnya semua sepakat tidur di hotel berbintang sembilan alias tidur di Gedung PWNU� Jawa Timur. disebut hotel bintang sembilan�karena Lambang NU kan ada bintang sembilannya. (Alf)